DESAIN GRAFIK PERANGKAT BERGERAK


A.    Konsep Konsep Pemodelan desain grafik dan elemen yang dibutuhkan
Konsep-Konsep pemodelan desain grafik:
            a.       Keseimbangan
Keseimbangan sama dengan dua buah benda yang sama berat. Dimana dalam desain grafik 
            digunakan untuk keseimbangan antara ukuran gelap atau terang lalu tebal atau tipis dalam 
            menentukan visaulisasi.

            b.      Kesatuan
Kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan yang merupakan isi pokok dari komposisi. 
            Contohnya adalah ilustrasi, garis dan teks.

            c.       Penekanan
Penekanan digunakan untuk menentukan suatu titik focus dalam suatu desain grafik untuk 
            menarik pembaca atau seseorang kedalam bagian yang penting.

            d.      Ritme
Pola yang dibuat oleh elemen-elemen secara berulang dan bervariasi. Pengulangan dan 
            variasi adalah kunci untuk ritme visual.

            e.       Kesederhanaan
Digunakan untuk menentukan huruf judul(deadline), subjudul, dan tubuh berita sebaliknya
            jenis font yang ornamental dan njilimet, untuk mempermudah desainer untuk membacanya.

Elemen yang dibutuhkan:
            a.       Garis (Line)
Garis merupakan unsur dasar dalam sebuah bentuk desain. Tanpa adanya garis maka 
            tidak penghubung antara titik/poin yang akan membentuk gambar seperti garis lurus, 
            lengkung,zigzag tidak beraturan, horizontal, vertical dan diagonal.

            b.      Ruang (Space)
Ruang atau jarak antara elemen-elemen yang terdapat pada desain yaitu berupa object 
            background dan text.

            c.       Tekstur (Texture)
Tampilan permukaan(corak) dari suatu benda yang dapat dinilai dengan cara dilihat atau 
            diraba. Texture biasanya seperti: karpet, baju, kayu dan sebagainya.

            d.      Warna (Color)
Warna merupakan elemen yang penting dalam dunia desain, karena warna orang 
            biasa menampilkan identitas atau menyampaikan pesan yang membedakan sifat dari bentuk 
            visual secara jelas.

            e.       Ukuran (Size)
Ukuran dalam desain berfungsi sebagai Panjang dan pendek, tinggi dan rendah serta besar 
            dan kecilnya dari suatu objek.

            f.        Bentuk (Shape)
Segala hal yang memiliki diameter tinggi dan lebar. Bentuk dasar yang dikenal orang adalah 
            kotak, lingkaran dan segitiga.

B.     Desain Grafik untuk Perangkat Bergerak.
            1.      Konsep resolusi layer perangkat bergerak
a.       Resolusi HD (720p)
Singkatan dari High Definition. Berarti pixelnya 1280 x 720
b.      Resolusi Full HD (1080p)
Kelanjutan dan sekarang sudah menjadi standard resolusi layer dipasaran. Full HD adalah 1920 x 1080 pixel.
c.       Resolusi QHD (2K)
Quad HD memiliki definisi empat kali lipat dibandingkan  HD standard. Itu berarti jumlah pixel empat biji layer HD kedalam satu layer QHD dengan ukuran sama. Resolusi pixel QHD adalah 2560 x 1440.
d.      Resolusi Ultra HD (4K)
4K adalah 2096 pixel dan ultra HD adalah 3840 pixel. Ultra HD adalah 3840 x 2160, sementara 4K adalah 4096 x 2160.

            2.      Konsep Layout pada perangkat bergerak.
a.       Linear Layout
Sekelompok tampilan yang menyejajarkan semua anak dalam satu arah, secara vertikal atau horizontal
b.      Relative Layout
Layout ini menampilkan komponen dalam posisi relatif. Posisi masing-masing Layout dapat ditentukan sebagai relatif terhadap elemen saudara (seperti di sebelah kiri atau di bawah tampilan lain) atau pada posisi relatif terhadap area RelativeLayout induk (seperti sejajar dengan bagian bawah, kiri atau tengah).
c.       Grid Layout
Grid Layout merupakan komponen Layout yang sangat fleksibel dan dapat dimanfaatkan untuk menyederhanakan pembuatan Layout UI yang bersifat kompleks dan bersarang yang terdapat di komponen Layout lainnya.

            3.      Konsep Tipografi pada perangkat bergerak.
a.       Roman
Huruf di keluarga Roman memiliki ciri khas tersendiri yang muda dikenali. Huruf Roman memiliki ketebalan dan ketipisan pada setiap garis di huruf – hurufnya. Semua huruf yang ada di bawah naungan kategori Roman memiliki ciri khas klasik, anggun, tegas, lemah gemulai dan feminim. Keluarga huruf Roman sudah ada sekitar abad 11 atau 12. Karena itu, huruf Roman merupakan salah satu kategori huruf yang paling tua. Jenis font yang ada di kategori huruf Roman antara lain Bodoni, Georgia, dan Times New Roman.

b.      Egyptian
Huruf yang berada di bawah keluarga Egyptian memiliki ciri huruf seperti papan. Berbeda dengan kategori Roman yang memiliki tebal tipis di hurufnya, Egyptian memiliki ketebalan yang hampir sama di setiap hurufnya. Kesan yang ditimbulkan oleh jenis huruf Egyptianadalah kokoh, kuat, kekar, dan stabil. Jenis font yang ada di kategori Egyptian adalah Rockwell dan Typo Slab – Serif.

c.       Sans Serif
Huruf yang berada di bawah keluarga Sans Serif hampir mirip dengan huruf yang berada di bawah keluarga Roman, hanya saja jenis huruf ini tidak memiliki sirip di ujung. Ketebalan hurufnya pun tidak tebal tipis, melainkan solid. Kesan yang ditimbulkan jenis huruf ini adalah modern, kontemporer, dan efisien. Bisa dibilang huruf di kategori Sans Serif merupakan versi modern dari Roman. Jenis font yang ada di kategori Sans Serif adalah Arial, Century Gothic, Futura, Helvetica, Lucida Grande, Trebuchet MS, dan Verdana.

d.      Script
Huruf yang berada di bawah kategori ini memiliki rupa layaknya tuliksan tangan. Tetapi bukan huruf cetak ya. Seperti tulisan tangan sambung yang dibuat dengan pena, kuas, atau pensil tajam. Biasanya huruf di bawah kategori ini memiliki ciri khas miring ke kanan. Kesan yang ditimbulkan oleh kategori huruf ini adalah pribadi dan akrab. Jenis font yang ada di kategori ini adalah Freestyle Script dan French Script.

e.       Miscellaneous
Huruf yang berada di kategori ini tidak memiliki ciri khas atau rupa yang spesifik seperti 4 kategori lainnya. Huruf yang berada di bawah kategori ini biasanya merupakan pengembangan dari bentuk – bentuk yang sudah ada, hanya ditambahkan hiasan, ornament atau garis – garis dekoratif. Jenis font yang ada di bawah kategori ini sangat banyak, antara lain Comic Sans MS, Joker, dan Magneto.

            4.      Format gambar pada perangkat bergerak
a.       JPEG
b.      GIF
c.       PNG

            5.      Konsep warna pada perangkat bergerak
a.       RGB
Red-Green-Blue. 3 warna dasar yang dijadikan patokan warna secara universal(primary colors). R:115-G:221-B:240.
b.      CMYK
Cyan-Magenta-Yellow dan K mewakili warna hitam. Biasanya digunakan untuk standarisasi warna dalam koordinat. Rangenya antara 0-100.

C.     Jenis Softwaare untuk desain grafik perangkat bergerak
Applikasi pada perangkat bergerak :
            1.      Adope Photoshop
            2.      Adope InDesign
            3.      Adobe Illustrator
            4.      Corel Draw
            5.      Blender
            6.      Adobe Flash

Referensi :
-          https://ruanglaptop.com/penjelasan-berbagai-resolusi-layar/
-          https://medium.com/@mahesaiqbal6/layout-pada-aplikasi-android-3e85cf66757e
-          https://ilmudesaingrafis.wordpress.com/2011/01/27/konsep-warna-arti-warna-merah-hijau-biru-kuning-oranye-abu-abu-hitam-desain-grafis/
-          http://kikchie.blogspot.com/2017/09/konsep-permodelan-grafik-di-masa-kini.html


Komentar